Jumat, 31 Agustus 2012

Architecture 101 (K-Movie: 2012)

Pernahkah anda kembali bertemu dengan cinta pertama anda setelah terpisahkan belasan tahun? Archtecture 101/Introduction of Architecture ini mengangkat tema ‘Cinta tidak harus memiliki’. Diawal cerita dalam film ini kita akan diperlihat sosok Seung Min dan Seo Yeon dewasa. Setelah itu baru kemudian kita diajak untuk flashback pada Seung Min dan Seo Yeon  muda.

Seung Min muda (Lee Je Hoon) dan Seo Yeon muda (Bae Suzy) pertama kali dipertemukan di kelas Introduction of Architecture. Seung Min yang pemalu dan cupu ini akhirnya tanpa sengaja mengetahui bahwa Seo Yeon tinggal didaerah yang sama dengannya. Berbeda dengan Seung Min, Seo Yeon adalah gadis yang ceria. Seung Min berencana mengungkapkan rasa sukanya pada Seo Yeon dan berencana akan memberikan miniatur rumah idaman Seo Yeon. Namun, keselahpahaman pun terjadi, Seung Min melihat Seo Yeon berjalan dengan kakak kelas laki – laki nya yang juga merupakan teman Seung Min.

Belasan tahun terpisah, mereka akhirnya dipertemukan kembali pada saat Seo Yeon dewasa (Han Ga In) ingin merenovasi rumahnya yang berada di pulau Jeju dan membutuhkan seorang arsitektur, yaitu Seung Min (Eom Tae Woong). Pada awalnya Seung Min tidak mau mengambil pekerjaan itu, namun akhirnya atas permintaan bos nya, ia akhirnya menurutinya.

Seo Yeon tadinya mengira bahwa Seung Min belum memiliki kekasih, namun pertemuan pada satu malam itu menyadarkannya bahwa ternyata Seung Min akan menikah dengan rekan kerja di kantornya tahun itu juga. Seung Min akhirnya selesai mengerjakan proyek renovasi rumah Seo Yeon. Pada satu malam, Seung Min menemukan sebuah barang yang dibuatnya belasan tahun silam, yaitu miniatur rumah impian Seo Yeon. Sambil menangis, Seo Yeon mengakui bahwa Seung Min adalah cinta pertamanya.

Lokasi shooting dalam film ini berlangsung di Seoul dan Jeju Island. Architecture 101 ini dibuka pertama kali di box office Korea selatan pada bulan Maret 2012. Film ini telah terjual 3.390.000 tiket. Bisa dibayangkan saja, betapa orang – orang korea sangat menginginkan untuk menonton film ini. Apalagi Kita?

Film ini jauh dari kata minus. Semua casts benar – benar sempurna dalam perannya. Setting beserta ide ceritanya pun berbeda dari drama romance lainnya. Film ini benar – benar mampu menghipnotis kita untuk menontonnya berkali – kali. Selamat menonton!




Kamis, 30 Agustus 2012

Hello Stranger (Thai Movie)



Pernahkah anda liburan ke luar negeri sendirian dan akhirnya ketemu sama seseorang dari negeri asal yang asyik dan membuat kita jatuh cinta? Film ini jawabannya. Film bergenre comedy romantic yang disutradarai oleh Banjong Pisanthanakun ini bisa dibilang sukses berat. Banjong selain piawai dalam menyutradarai film horror yang diantaranya adalah Phobia 2 dan Shutter ini juga berhasil membuat penggemarnya jatuh cinta pada film comedy romantic pertamanya ini. 
Film ini diawali dengan keberangkatan masing – masing tokoh ke Korea dengan alasan tersendiri. Sampai akhirnya tokoh laki – laki bertemu dengan tokoh perempuan di penginapannya. Mereka berdua akhirnya mengerti bahwa mereka sama – sama berasal dari Thailand. Mereka sama – sama tidak mau menyebutkan nama mereka dengan alasan jika besok mereka telah kembali ke Thailand mereka tidak perlu mencari satu sama lain. Akhirnya mereka berdua menjalani hari – hari liburan di Korea bersama – sama. Tokoh perempuan yang baru saja diputuskan oleh pacarnya ini sangatlah puas dan bebas karna menurutnya tidak ada lagi yang mengaturnya seperti anak kecil. Sampai akhirnya mereka harus berpisah karna mantan dari si tokoh laki – laki ini datang menyusulnya ke Korea dan mengatakan bahwa ia ingin menikah dengannya. 
Kesuluruhan kisah dalam film ini sangat menarik. Kebahagiaan, kesedihan, tawa, tangis, sedih, dan haru berhasil dimunculkan dalam film ini. Tokoh perempuan merupakan tokoh yang saya favoritkan. Bagaimana tidak, tokoh perempuan disini sudah cantik, lucu, mudah menangis, tetapi juga tidak pendendam. Ia benar – benar menguasai perannya disini. Begitu juga dengan sosok laki – laki disini, saya hampir salah mengira sosok ini diperankan oleh Christian Bautista, wajah dan potongan rambutnya benar – benar 11 – 12.  Tokoh laki – laki disini juga berhasil menghipnotis para penontonnya. Mereka benar – benar mendapatkan chemistrynya.
Meskipun film ini disajikan dalam dua jam penuh, namun jangan khawatir karna film ini memberikan bagian – bagian yang menghibur dan setting-nya pun di banyak tempat yang menarik. 
Overall, para pecinta film comedy romantic wajib menontonnya! Selamat menonton!

Perahu Kertas (2012)



Siapa yang menyangka novel dengan tingkat penjualan yang tinggi karya Dee dengan judul ‘Perahu Kertas’ ini difilm kan. Disutradarai oleh Hanung Bramantyo, Perahu Kertas berlayar di bulan Agustus 2012 lalu. Film ini merupakan bagian pertama dari seri film Perahu Kertas. Berkisah tentang Kugy (Maudy Ayunda) seorang mahasiswi sastra dan Keenan (Adipati Dolken) mahasiswa jurusan Ekonomi yang memiliki banyak rintangan dalam perjalanan cinta mereka. 
Kugy yang memang mencintai dunia sastra ini dipertemukan dengan keenan oleh sahabat mereka yaitu Nony (Sylvia Fully) dan Eko pacarnya (Fauzan Smith). Mereka berempat sama – sama berkuliah di Bandung. Permasalahan muncul ketika Keenan tau bahwa Kugy telah memiliki kekasih yaitu Ojos (Dion Wiyoko). Kemudian dibarengi dengan Noni yang memperkenalkan Keenan dengan sepupunya yaitu Wanda (Kimberly Ryder), Kugy akhirnya mengerti bahwa Noni berniat mencomblangkan Wanda dengan Keenan. Kugy sendiri tidak dapat menyatakan bahwa Ia menyukai Keenan karna kondisi yang terjadi pada saat itu tidak memungkinkan. Hubungan Keenan dan Wanda tidak berjalan dengan lurus. Keenan yang lebih memilih melukis ketimbang melanjutkan kuliahnya ini akhirnya pergi dari rumah dan meninggalkan Bandung menuju bali. Hubungan antara Keenan dan Kugy pun menjauh seiring dengan berjalannya waktu. Keenan akhirnya bertemu dengan Luhde (Elyzia Mulachela) keponakan dari Pak Wayan (Tio Pakusadewo). Sedangkan Kugy meluluskan kuliahnya dan bekerja di Advocado sebagai Copy Writer. Ia pun akhirnya bertemu dengan Remi (Reza Rahardian) yang menjabat sebagai bosnya di Advocado. Seiring dengan kebersamaan mereka, Kugy akhirnya memutuskan untuk menjalin hubungan dengan Remi, begitu pula Keenan dan Luhde. Sampai akhirnya Kugy dan Keenan bertemu kembali di acara pernikahan Noni dan Eko. 
Perahu Kertas merupakan karya Dee yang paling mudah untuk dipahami. Perahu Kertas menceritakan jatuh bangunnya meniti sebuah hubungan percintaan maupun persahabatan. Film ini pun akhirnya dengan sukses menghadirkan poin – poin utama dari novel tersebut. Film ini mampu menggambarkan setiap tokoh dan karakter mereka dengan cukup baik. Namun sedikit disayangkan tokoh Keenan yang diperankan oleh Adipati ini tidak mampu membangun karismatik seorang Keenan dengan baik. Keenan cenderung kurang ekspresif dalam perannya. Padahal ketika kita membaca novelnya, tokoh Keenan adalah sosok yang penuh karismatik dan lugas. Untungnya tokoh Eko dan Noni sangat membantu dalam film ini menjadi tidak menjenuhkan. Tokoh Kugy sendiri diperankan dengan baik oleh Maudy Ayunda. Berbeda dengan Adipati, lawan main Maudy yaitu Reza rahardian justru mampu menghipnotis penonton dengan karakter Remi yang diperankannya. 
Pengisahan Perahu Kertas berjalan dengan baik, meskipun ada beberapa bagian yang semu namun dari keseluruhan bagiannya, film ini telah sukses membuat penontonnya penasaran dengan bagian kedua dari seri film ini. Selamat Menonton!!